Old school Swatch Watches
Selamat Datang Di Wapku http://www.down2down.hexat.com
Cheer by : ðøwñ2ðøwñ™

◽עˆ ðøwñ2ðøwñ™ ï$ vεrý $äð för ñôw ◦˚(◦˘зε˘`)˚◦ ˆ˘×◽

Kumpulan Puisi 1

Tatap dan Rasakan

Tatap dan Rasakan Dapatkah kau lihat air mata ini Mengalir begitu deras Basahi pipiku Tanpa henti Mampukah kau rasa Sakit yang begitu sangat Menyayat-nyayat hati ini Tanpa ampun Tak peduli dengan kedua telapak tanganku Yang terus mencoba tenangkannya Jika kau tak mampu menatap Dan merasanya Mengapa begitu mudah Kau perlakukanku seperti ini... Saat kau mulai pergi Saat kau mulai asingkanku Tak lagi gapai jemariku Ada Tanya yang menerawang Dan menari-nari di otakku Sudahkah aku menyakitimu? Saat kau mulai pergi menjauh Tanpa pamit dan kata pisah Ada sesak di hati ini Apakah kau tak lagi bahagia bersamaku? Maafkan aku Maafkan aku bunga Yang tak mampu berimu cinta Bukan karena jarak Atau perbedaan antara kita Tapi yakinlah Ini hanya karena ku takut Kau takkan temukan mimpimu bersamaku Mungkin aku terlalu naïf Atau aku yang tinggi hati Tapi yakinlah Kau kan temukan cinta-cinta lain Yang kan lebih mengertimu Lebih dari padaku Saat kita melangkah Saat kita mencoba melangkah Coba tuk temukan setitik terang Dalam lorong gelap Yang teramat dalam sedangkan jalan begitu terjal Penuh duri Penuh bebatuan Naiklah kau ke punggungku Kan ku jaga ragamu Meski kakiku kan terluka Perih dan berlumuran darah Karena ku kan lebih terluka Jika kulihat matamu basah Menahan sakit Menangkal perih Kau tlah tiada Kesalahanmu adalah karena kau coba Meracuni cinta dengan dusta Kebodohanmu adalah karena Kau anggap semuanya kan baik- baik saja Dan kehancuranmu adalah Karena mulai saat ini Bagiku kau tlah tiada Hanya dengan satu kata Hanya dengan satu kata Kau tlah jatuhkanku Ke dasar jurang yang teramat dalam Hanya dengan satu kata Kau tlah melemparkanku jauh Dan tenggelam di dasar lautan Hanya dengan satu kata Kau tlah hancurkan Segala mimpi dan hayalku Hanya dengan satu kata Bahwa kau tak mencintaiku Untukmu yang menanti Tlah lama ku melangkah Meniti tiap-tiap jejak langkahmu Semakin menjauh Jauh dari tempat berdiriku Tubuhku basah penuh peluh Meski sesekali ku seka Kakiku terasa semakin letih Tuk kembali bangun satu langkah pasti Yang ada dalam fikiranku Hanyalah kamu yang tengah menunggu Sekian lama, tanpa lelah Jika kaupun tetap tersadar di batas kesabaranmu Mengapa ku harus berhenti Tuk terus lanjutkan langkahku Menuju ke dunia penantianmu Akulah aku Aku bukanlah kumbang Yang hanya mengintari bunga Menghisap madu dan tinggalkannya Aku bukanlah bintang Yang menerangimu Hanya saat malammu Saat kau hanyut dalam mimpimu Tapi akulah aku Aku yang kan menjagamu Di siang dan malammu Di sadar dan lelapmu Akulah aku Yang kan terus disisimu Dan takkan pernah tinggalkanmu Meski tlah hilang sgala rasa manismu Terima kasih cinta Terima kasih cinta Kau tlah pertemukanku dengannya Dalam satu ikatan Yang dinamakan cinta Ikatan saling memberi Menyatukan nyata dan mimpi Terima kasih cinta Kau tlah memberikannya untukku Tempat teduh tuk berlabuh Tempat bersandar kala ku tersadar Dari hatiku dan harapku Yang semakin pudar Terima kasih cinta Terima kasih untuk segalanya Tak pernah berhenti Takkan pernah berhenti Cinta ini kan mengalir Ia kan terus melaju Hingga muara kesejatian Takkan pernah berpaling Sebab melangkah bersama kesetiaan

Back to posts
Comments:

Post a comment


file,text,dll

file,text,dll

ðøwñ2ðøwñ™selamat menjelajahi situskuSCRIPT IP BROWSER 2



Env
down2downb4yu_87
please add meand add my friend

GOOGLE SEARCH


NAME:

MAIL:

COMMENT: